Ia menjelaskan, bahwa keputusannya bukan dilandasi ambisi pribadi, melainkan sebagai bentuk tanggung jawab moral untuk memperbaiki organisasi.
“PWI Pusat perlu dikelola secara lebih profesional. Sudah waktunya kita kembali pada prinsip dasar organisasi, menjalankan roda sesuai aturan, dan benar-benar membela kepentingan anggota,” tutur Rusdy.
Rusdy menilai, kepengurusan pusat harus lebih responsif terhadap kondisi di daerah dan tidak terjebak dalam pola kepemimpinan yang elitis.
“Kita ini organisasi profesi wartawan terbesar di negeri ini, tapi kenyataannya masih banyak anggota hidup dalam keterbatasan. Ini kondisi yang harus diubah. PWI harus menjadi rumah besar yang memberi perlindungan dan dukungan nyata,”
“Saya siap maju, bersaing secara sehat, dan membawa semangat perubahan untuk kemajuan PWI.” pungkasnya. (red)