“Dua tahun lalu PLN melakukan lawatan ke Eropa bertemu International Energy Agency (IEA), di mana mereka menggunakan energy modelling system standar terbaik yaitu Plexos. Maka PLN pun mengadopsi sistem tersebut dan terus melakukan pendalaman,” ungkap Darmawan.
Head of of Energy Modelling dari Energy Exemplar, Ali Ghahremanlou menyampaikan apresiasinya kepada PLN atas kolaborasi yang terus diperkuat.
“Upaya Indonesia untuk meningkatkan porsi EBT dalam bauran energinya patut diapresiasi. Maka kami siap mendukung PLN sepenuhnya dalam aspek engineering support dan capacity building,” ungkapnya. (red)