Lebih lanjut Ahmadi mengatakan, untuk mendukung kelancaran transaksi selama Natal dan Tahun Baru, KPw BI Pematangsiantar menyiapkan uang tunai sebesar Rp3,3 triliun, meningkat 15 persen dari tahun sebelumnya (Rp2,8 triliun).
“Penambahan ini kami lakukan untuk mengantisipasi lonjakan kebutuhan uang di wilayah kerja kami, sekaligus memastikan perbankan dan masyarakat mendapatkan layanan kas yang aman, tertib, dan memadai,” tukasnya.
Dalam kesempatan tersebut, Ahmadi menyampaikan beberapa imbauan, yaitu: Lakukan penukaran uang di lokasi resmi BI dan perbankan; Hindari penukaran ilegal yang berisiko merugikan; Periksa keaslian Rupiah sebelum bertransaksi dengan menggunakan metode 3D; Rawat Rupiah dengan baik dengan menjadikan Rupiah yang digunakan layak edar, karena Rupiah adalah simbol kedaulatan dan pemersatu bangsa.
“Jaga ketertiban antrean dan kepatuhan terhadap ketentuan layanan demi kenyamanan bersama,” sebutnya.
Selain itu, dalam rangka Natal dan Tahun Baru, Ahmadi turut mengimbau masyarakat untuk cermat dalam berbelanja dengan memprioritaskan kebutuhan, bukan keinginan. Beberapa hal yang dapat dilakukan di antaranya berbelanja sesuai kebutuhan, susun daftar belanja yang diperlukan, tidak menimbun barang/bahan makanan, dan mencari alternatif barang jika harga tidak wajar.
Masih kata Ahmadi, SERUNAI 2025 bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan wujud nyata sinergi antara BI, pemerintah daerah, Forkopimda, dan perbankan untuk memastikan kesiapan layanan kas dan edukasi keuangan menjelang Natal.
“Atas dukungan wali kota, Forkopimda, dan pimpinan perbankan, kami menyampaikan apresiasi. Akhir kata, mari kita rayakan Natal dengan damai, tertib, dan penuh sukacita. Semoga SERUNAI 2025 membawa manfaat, memperkuat literasi, dan memastikan Rupiah senantiasa hadir untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat Pematangsiantar,” pungkasnya.
Kick off GPM yang dirangkai SERUNAI dibuka secara resmi dengan menekan tombol oleh Zainal, Ahmadi Rahman, serta perwakilan Forkopimda. Dilanjutkan meninjau mobil layanan kas keliling dan GPM yang menyediakan berbagai barang kebutuhan pokok.
Unsur Forkopimda Kota Pematangsiantar turut hadir, Kepala Bagian Perekonomian dan Sumber Daya Alam (SDA) Setdako Pematangsiantar Sari Dewi Rizkiyani Damanik, S.STP., MSP, Deputi Bank Indonesia Perwakilan Pematangsiantar Yudha Wirawan, dan pimpinan perbankan. (erwans)






