PenaTerkini.co.id, Mandailing Natal (Madina) – Program percepatan peningkatan tata guna air irigasi (P3-TGAI) Kementerian PU melalui Dirjen Sumber Daya Air (SDA), mulai dilaksanakan, dan masyarakat merasakan manfaat program tersebut kepada para petani.
Seperti halnya di Desa Malintang Julu, Kecamatan Bukit Melintang, Kabupaten Mandailing Natal (Madina) yang menjadi salah satu penerima program P3-TGAI dikerjakan oleh P3A Mulia saat ini sedang berproses pengerjaan.
Doak Nasution salah seorang pengurus P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air) Mulia menuturkan, bahwa dengan dukungan pengurus dan masyarakat di Desa Malintang Julu yang terhimpun dalam kelompok P3A Mulia proses pembangunan irigasi berjalan mulus dan lancar, sedikit hambatan yang dapat diatasi.
“Mulai dari pengajuan sebagai calon penerima bantuan ke pemerintah sampai proses verifikasi dan ditetapkan layak menerima lokasi P3A Mulia sebegai penerima, disusul dengan pelaksanaan pembekalan oleh Konsultan Management Balai (KMB) dan didampingi oleh Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM). Seluruh mekanisme regulasi proses bayar berjalan lancar, terima kasih BBWS Sumatera II Medan”, ucap Doak saat menerima kunjungan penaterkini.co.id, Senin, (15/ 09/ 2025) kemarin.
Doak menjelaskan, desa Malintang Julu, P3A Mulia untuk yang pertama kalinya menerima bantuan saluran irigasi tersebut. Untuk tahun ini panjang saluran dikerjakan pembangunan kurang lebih 250 meter, dengan nilai Rp 195 Juta.
“Seluruh kegiatan aktivitas pelaksanaan nya melibatkan warga yang berdomisili di Desa Malintang Julu yang tergolong dalam kelompok P3A Mulia, tanpa melibatkan orang lain atau pihak ketiga, sebab dana yang diterima tersebut sebesar Rp 195 Juta, untuk digunakan sebagai swakelola dan ada peraturan yang mengatur bahwa tidak boleh dipihak ketigakan, tentunya P3A Mulia melaksanakan sesuai peraturan yang berlaku.” terangnya.
” Meski belum maksimal pembangunan nya saat ini dalam proses berjaln , sudah mencapai hampir 50 -60 persen keadaan saluran irigasi.” ujar Doak menutup.