PenaTerkini, Medan – Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Medan menggelar penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Pakta Integritas untuk Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2024 berlangsung di Aula Pertemuan Lantai 4 Kantor BWS Sumatera II Medan, Jumat (09/08/2024).
Kepala BWS Sumatera II Medan di wakili oleh PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA II, Dedek Hariansyah Lubis membuka kegiatan tersebut yang dihadiri oleh sejumlah ASN BWS Sumatera II Medan bagian Operasi Pemeliharaan (OP), Konsultan manajemen Balai (KMB) serta 19 Ketua P3TGAI.
Kepala BWS Sumatera II Medan, dalam amanatnyah di sampaikan PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA II, Dedek Hariansyah Lubis mengatakan, pelaksanaan P3-TGAI tahun 2024 untuk tahap Pertama menjangkau 19 lokasi di 3 (tiga) Kabupaten diantaranya Kabupaten Simalungun, Deliserdang dan Tapanuli Utara.
” Mari kita laksanakan bersama program P3-TGAI ini dengan sebaik-baiknya agar manfaat P3-TGAI ini dapat diterima langsung oleh masyarakat,” ujar Dedek Hariansyah Lubis.
Seusai acara penandatangan, salah seorang Konsultan Manajemen Balai (KMB), Ikhwandi Pasaribu kepada media mengatakan, pelaksanaan P3-TGAI tahun 2024 ini diharapkan harus lebih baik dari tahun tahun sebelumnya.
“Kita mengharapkan agar nantinya pelaksanaan 3 TGAI ini berjalan sesuai harapan dan lebih baik lagi dari sebelumnya, lebih rapih, tepat sasaran manfaatnya,” ujarnya.
Selain itu, katanya menambahkan, bahwa dalam pelaksanaan nantinya disetiap lokasi tempat KMB yang mengawasi pekerjaan P3-TGAI akan mempersiapkan tempat kritik dan saran, dan ini buat siapa saja yang berkenan menyampaikan aspirasi nya atas pelaksanaan program tersebut.
“KMB sebagai pengawas dalam pelaksanaan pekerjaan P3-TGAI ini nantinya akan mempersiapkan tempat kritik dan saran, dan ini buat siapa saja yang berkenan menyampaikan aspirasi nya atas pelaksanaan program P3-TGAI sebagai bahan koreksi dan evaluasi bila ditemukan sesuatu yang beda dan ada kekeliruan kesalahan dalam pelaksanaan nya untuk dapat di perbaiki.” ungkap Ikhwan.
Ikhwan menambahkan, program P3-TGAI sangat besar manfaatnya bagi para petani karena mempermudah jalan irigasi air dan akses masuk air ke ladang persawahan petani.
“Kepuasan dan harapannya dari program ini bahwa pelaksanaan P3-TGAI lebih baik lebih bagus lebih rapih,” cetusnya.
Ikhwan lebih jauh menerangkan, bahwa dalam pelaksanaan program P3-TGAI ini secara langsung di kerjakan secara swakelola langsung oleh masyarakat bukan oleh pihak ke tiga atau kontraktor.
” Pekerjaan ini di laksanakan langsung oleh masyarakat setempat secara swakelola dengan membangun irigasi air semaksimal mungkin, dan kami selaku KMB akan mengawasi dan memberi edukasi sebaik-baiknya agar tetap anggaran bantuan swakelola tersebut tepat guna tepat manfaat.” pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang Ketua P3-TGAI Desa Sikumbang, Siborong-borong, Tapanuli Utara, P. Simbolon menuturkan, bahwa pelaksanaan program P3-TGAI diketahui sudah lama berlangsung dan berlanjut untuk di Sumatera Utara.
“Saya sangat berterima kasih kepada pihak BWSS ll Medan yang memfasilitasi dan membimbing kami sampai telah terlaksana penandatanganan pakta integritas ini. Sebab kita harapkan pakta integritas ini wujud dari bukti dan komitmen kita melaksanakan program swakelola ini untuk yang terbaik.” katanya.
Ditambahkannya, dan yang paling utama lagi, P3-TGAI sangat berharap peran dari media dalam melakukan sosial kontrolnya mengawasi serta mempublikasikan kegiatan ini sehingga seluruh masyarakat dapat mengetahui jelas dan transparan yang sedang dilaksanakan. Sehingga menghindari informasi hoax dimasyarakat.
” Kami berharap peranserta media dalam menginformasikan kegiatan dan progra P3-TGAI ini, karena selain menguntungkan oleh kami pelaksanaan nya juga bermanfaat bagi publik bahwa kami bekerja, kami melaksanakan, kami memperkaryakan.” cetus P. Simbolon.
“Kedepan, kami berharap para jurnalis bisa terus bersinergi dengan memberikan informasi yang akurat dan positif.” tambah Ikhwan. (red)Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera II Medan menggelar penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dan Pakta Integritas untuk Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) Tahun Anggaran 2024 berlangsung di Aula Pertemuan Lantai 4 Kantor BWS Sumatera II Medan, Jumat (09/08/2024).
Kepala BWS Sumatera II Medan di wakili oleh PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA II, Dedek Hariansyah Lubis membuka kegiatan tersebut yang dihadiri oleh sejumlah ASN BWS Sumatera II Medan bagian Operasi Pemeliharaan (OP), Konsultan manajemen Balai (KMB) serta 19 Ketua P3TGAI.
Kepala BWS Sumatera II Medan, dalam amanatnyah di sampaikan PPK Operasi dan Pemeliharaan SDA II, Dedek Hariansyah Lubis mengatakan, pelaksanaan P3-TGAI tahun 2024 untuk tahap Pertama menjangkau 19 lokasi di 3 (tiga) Kabupaten diantaranya Kabupaten Simalungun, Deliserdang dan Tapanuli Utara.
” Mari kita laksanakan bersama program P3-TGAI ini dengan sebaik-baiknya agar manfaat P3-TGAI ini dapat diterima langsung oleh masyarakat,” ujar Dedek Hariansyah Lubis.
Seusai acara penandatangan, salah seorang Konsultan Manajemen Balai (KMB), Ikhwandi Pasaribu kepada media mengatakan, pelaksanaan P3-TGAI tahun 2024 ini diharapkan harus lebih baik dari tahun tahun sebelumnya.
“Kita mengharapkan agar nantinya pelaksanaan 3 TGAI ini berjalan sesuai harapan dan lebih baik lagi dari sebelumnya, lebih rapih, tepat sasaran manfaatnya,” ujarnya.
Selain itu, katanya menambahkan, bahwa dalam pelaksanaan nantinya disetiap lokasi tempat KMB yang mengawasi pekerjaan P3-TGAI akan mempersiapkan tempat kritik dan saran, dan ini buat siapa saja yang berkenan menyampaikan aspirasi nya atas pelaksanaan program tersebut.
“KMB sebagai pengawas dalam pelaksanaan pekerjaan P3-TGAI ini nantinya akan mempersiapkan tempat kritik dan saran, dan ini buat siapa saja yang berkenan menyampaikan aspirasi nya atas pelaksanaan program P3-TGAI sebagai bahan koreksi dan evaluasi bila ditemukan sesuatu yang beda dan ada kekeliruan kesalahan dalam pelaksanaan nya untuk dapat di perbaiki.” ungkap Ikhwan.
Ikhwan menambahkan, program P3-TGAI sangat besar manfaatnya bagi para petani karena mempermudah jalan irigasi air dan akses masuk air ke ladang persawahan petani.
“Kepuasan dan harapannya dari program ini bahwa pelaksanaan P3-TGAI lebih baik lebih bagus lebih rapih,” cetusnya.
Ikhwan lebih jauh menerangkan, bahwa dalam pelaksanaan program P3-TGAI ini secara langsung di kerjakan secara swakelola langsung oleh masyarakat bukan oleh pihak ke tiga atau kontraktor.
” Pekerjaan ini di laksanakan langsung oleh masyarakat setempat secara swakelola dengan membangun irigasi air semaksimal mungkin, dan kami selaku KMB akan mengawasi dan memberi edukasi sebaik-baiknya agar tetap anggaran bantuan swakelola tersebut tepat guna tepat manfaat.” pungkasnya.
Sementara itu, salah seorang Ketua P3-TGAI Desa Sikumbang, Siborong-borong, Tapanuli Utara, P. Simbolon menuturkan, bahwa pelaksanaan program P3-TGAI diketahui sudah lama berlangsung dan berlanjut untuk di Sumatera Utara.
“Saya sangat berterima kasih kepada pihak BWSS ll Medan yang memfasilitasi dan membimbing kami sampai telah terlaksana penandatanganan pakta integritas ini. Sebab kita harapkan pakta integritas ini wujud dari bukti dan komitmen kita melaksanakan program swakelola ini untuk yang terbaik.” katanya.
Ditambahkannya, dan yang paling utama lagi, P3-TGAI sangat berharap peran dari media dalam melakukan sosial kontrolnya mengawasi serta mempublikasikan kegiatan ini sehingga seluruh masyarakat dapat mengetahui jelas dan transparan yang sedang dilaksanakan. Sehingga menghindari informasi hoax dimasyarakat.
” Kami berharap peranserta media dalam menginformasikan kegiatan dan progra P3-TGAI ini, karena selain menguntungkan oleh kami pelaksanaan nya juga bermanfaat bagi publik bahwa kami bekerja, kami melaksanakan, kami memperkaryakan.” cetus P. Simbolon.
“Kedepan, kami berharap para jurnalis bisa terus bersinergi dengan memberikan informasi yang akurat dan positif.” tambah Ikhwan. (red)
